Langkah Amsakar Membangun Batam Menuju Kota Digital dan Berkelanjutan

BATAM (KEPRIZONE.COM) – Sektor manufaktur masih menjadi tulang punggung utama perekonomian Batam dengan kontribusi signifikan sekitar 60 persen terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

Namun, Batam kini memetakan potensi baru guna memperluas sumber pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan pusat data (data center) dan energi baru terbarukan (EBT).

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, dalam kegiatan coffee morning bersama wartawan di Batam, Selasa (7/10/2025).

“Manufaktur tetap menjadi sektor unggulan dengan kontribusi sekitar 56–60 persen terhadap PDRB wilayah. Namun, kami juga menyiapkan sektor baru agar ekonomi Batam tidak bergantung pada satu sumber saja,” ujar Amsakar.

Menurutnya, sektor data center kini menjadi magnet investasi baru berkat nilai penanaman modal yang tinggi.

Kendati demikian, pengembangannya perlu dilakukan secara cermat karena bersifat padat modal, tetapi tidak padat karya.

“Data center memang membutuhkan pasokan air dan listrik dalam jumlah besar, tetapi dampak ekonominya sangat signifikan,” tambahnya.

Selain data center, Amsakar menyebutkan bahwa sektor energi baru terbarukan juga menjadi fokus pengembangan.

“Hingga kini, sedikitnya lima proposal proyek energi terbarukan telah diterima, dan dua di antaranya sedang dalam tahap tindak lanjut,” katanya.

Pos terkait