KEPRIZONE.COM, BINTAN – Anggota Komisi II DPRD Bintan, Tarmizi angkat bicara soal maraknya aktivitas pelabuhan tikus di Tanjunguban, Kabupaten Bintan.
Tarmizi mengatakan, dalam waktu dekat Komisi II DPRD Bintan akan memanggil para pelaku usaha dan pihak terkait untuk membahas penertiban aktivitas pelabuhan tikus di Tanjunguban.
“Kita minta pihak terkait menertibkan kegiatan ilegal di pelabuhan tikus, agar Pelabuhan Kota Sagara bisa dimanfaatkan,” ujarnya, Rabu (19/10/2022).
Sementara itu, Ketua Markas Cabang (Macab) Laskar Merah Putih (LMP) Bintan, Juliansyah mengatakan, maraknya kegiatan pelabuhan tikus di Kabupaten Bintan khususnya di Tanjunguban belum ada solusi dari Pemkab Bintan dan penegak hukum setempat.
“Kegiatan ilegal pelabuhan tikus ini mengangkut barang-barang sembako dari Pelabuhan Punggur, Kota Batam mengunakan kapal-kapal kecil dengan tonase 8 hingga belasan ton. Bolak-balik dengan leluasa tanpa tersentuh hukum,” sebutnya.
Ia melanjutkan, kegiatan pelabuhan tikus tersebut sudah cukup lama berlangsung, Karena diduga dibekingi.
Masuknya barang-barang ilegal seperti rokok tanpa cukai di Tanjunguban, kata Juliansyah, karena tidak ada pengawasan dari penegak hukum.
“Macab LMP Bintan minta Komisi II DPRD Bintan untuk memanggil para pelaku usaha yang melakukan kegiatan ilegal di pelabuhan tikus beserta penegak hukumnya,” harap Juliansyah.
(Redaksi)
